Senin, 15 Juni 2009

Jalur Bebas Dosa

Matius 25:12-13 è Tetapi ia menjawab: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya aku tidak mengenal kamu. Karena itu, berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu akan hari maupun akan saatnya."


Bacaan: Matius 25:1-13

1 "Apabila Anak Manusia datang sebagai Tuhan, keadaannya seperti dalam perumpamaan ini: Sepuluh gadis pengiring pengantin masing-masing mengambil pelita, lalu pergi menyambut pengantin laki-laki.
2 Lima orang dari mereka bodoh, dan lima yang lainnya bijaksana.
3 Kelima gadis yang bodoh membawa pelita, tetapi tidak membawa minyak persediaan.
4 Kelima gadis yang bijaksana membawa pelita bersama-sama dengan minyak persediaan.
5 Pengantin laki-laki itu datang terlambat, jadi gadis-gadis itu mulai mengantuk lalu tertidur.
6 Tengah malam, barulah terdengar suara teriakan, 'Pengantin laki-laki datang! Mari sambut dia!'
7 Sepuluh gadis itu bangun, dan memasang pelita mereka.
8 Gadis-gadis yang bodoh itu berkata kepada yang bijaksana, 'Berikanlah minyakmu sedikit kepada kami, sebab pelita kami sudah mau padam.'
9 'Tidak bisa!' jawab anak-anak gadis yang bijaksana itu, 'sebab nanti kita semua tidak punya cukup minyak. Pergilah beli di toko.'
10 Maka gadis-gadis yang bodoh itu pergi membeli minyak. Sementara mereka pergi, tibalah pengantin laki-laki. Kelima gadis yang sudah siap itu masuk bersama-sama dengan pengantin laki-laki ke tempat pesta, dan pintu pun ditutup!
11 Kemudian gadis-gadis yang lainnya itu tiba. Mereka berseru, 'Tuan, Tuan, bukakan pintu untuk kami.'
12 Tetapi pengantin laki-laki itu menjawab, 'Aku tidak mengenal kalian!'"
13 Lalu Yesus mengakhiri perumpamaan-Nya itu begini, "Oleh sebab itu berjaga-jagalah, sebab kalian tidak tahu harinya ataupun jamnya."

Saya pernah mengisi nomor voucher ke handphone sampai tiga kali namun tidak mau mengakses. Di monitor ada satu tulisan: "Kode voucher tidak dikenal". Apa yang tidak beres? Ternyata satu angka belum saya masukkan.

Seingkali kita kuatir kalau-kalau hubungan kita dengan Tuhan sampai terjadi masalah, dan kita tidak bisa akses dengan Tuhan. Kita takut kalau kode voucher kita tidak dikenal. Dan hal ini akan sering terjadi kalau kita berlaku cela di hadapan Tuhan.

Ibadah yang semu, penuh kepura-puraan juga dapat menghambat komunikasi kita dengan Allah. Tuhan Allah pernah memperingatkan bangsa Israel melalui Nabi Yesaya, "Sesungguhnya tangan Tuhan tidak kurang panjang untuk menyelamatkan dan pendengaran-Nya tidak kurang tajam untuk mendengar, tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu" (Yesaya 59:1-2).

Kejahatan dan dosa-dosa kita menjadi penghambat utama hubungan kita dengan Allah. Kalau hal ini terjadi, hidup kita sebenarnya sedang ada dalam bahaya. Bahkan jika kita tidak hati-hati, kita akan mengalami kekeringan rohani. Bertobatlah kepada Bapa. Kembalilah kepada-Nya. Dia pasti menerima kita kembali. Allah tidak akan menutup pintu berkat cinta kasih-Nya kepada kita. Voucher kita dikenal Allah.

Pekerjaan Allah yang dilakukan dengan cara Allah tidak akan kekurangan dukungan Allah.


Anda terberkati oleh artikel ini? Anda ingin mengalami berkat Tuhan hari ini? Ikuti doa berikut ini:

Ya Bapa, terima kasih atas berkat yang kami terima sampai hari ini. Buatlah hari ini penuh sukacita agar kami yang mengalami berkat dan kemuliaan-Mu selalu memancarkannya kepada sesama kami dengan penuh sukacita. Demi Kristus Tuhan dan penyelamat kami. Amin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar