Senin, 05 Mei 2014

RENUNGAN HARIAN 06 MEI 2014

Renungan Harian

Sabda Hidup
Selasa, 06 Mei 2014
Dominikus Savio, Anna Rosa Gattorno
warna liturgi Putih

Bacaan
Kis. 7:51 - 8:1a; Mzm. 31:3cd-4,6ab,7b,8a,17,21ab; Yoh. 6:30-35
Bacaan Injil. Yoh. 6:22-29: 30 Maka kata mereka kepada-Nya: "Tanda apakah yang Engkau perbuat, supaya dapat kami melihatnya dan percaya kepada-Mu? Pekerjaan apakah yang Engkau lakukan? 31 Nenek moyang kami telah makan manna di padang gurun, seperti ada tertulis: Mereka diberi-Nya makan roti dari sorga." 32 Maka kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya bukan Musa yang memberikan kamu roti dari sorga, melainkan Bapa-Ku yang memberikan kamu roti yang benar dari sorga. 33 Karena roti yang dari Allah ialah roti yang turun dari sorga dan yang memberi hidup kepada dunia." 34 Maka kata mereka kepada-Nya: "Tuhan, berikanlah kami roti itu senantiasa." 35 Kata Yesus kepada mereka: "Akulah roti hidup; barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi.

Renungan:
Permintaan orang2 adalah permintaan konkret: ""Tuhan, berikanlah kami roti itu senantiasa" (Yoh 6:34). Jawaban Yesus sangat konotatif: "Akulah roti hidup; barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan lapar lagi, dan barangsiapa percaya kepada-Ku, ia tidak akan haus lagi" (Yoh6:35). Percakapan ini menghantar saya kepada permenungan akan hubungannya.

Spontan saya teringat sebuah buku yang berjudul: Jesus Chief Eksekutif Officer. Disana diliat bagaimana Yesus memimpin orang-orang sederhana (rasul) dan mampu memberdayakannya menjadi kekuatan yang luar biasa yang mampu mencukupi dirinya dengan banyak hal bahkan mempengaruhi yang lain. Kemampuan ini tentunya menjadi rekomendasi yang layak untuk mengikuti dan percaya padaNya. Kalau kita percaya padaNya seperti para rasul kita akan bekerja bersamaNya dan dalam kerangka Dia maka kita pun tidak akan kelaparan dan kehausan.

Doa Perutusan:
Yesus, semoga aku setia mendengar, mengikuti ajaranMu. Aku percaya ajaranMu menghantarku pada kesejahteraan putera-puteri Bapa. Amin. -nasp-